Mengenali dan Memahami Diri Sebagai Pendidik
Pada modul ini, kita akan belajar dua hal:
- Merefleksikan diri dan peran sebagai pendidik
- Memproyeksikan diri menjadi guru seperti apa di masa depan
Daftar Materi:
- Mengenali Diri dan Perannya Sebagai Pendidik
- Apa Peran Saya Sebagai Guru
- Ingin Menjadi Guru Seperti Apa Saya
Langkah Penyelesaian Modul
- Belajar materi
- Refleksi pembelajaran
- Post Test
A. Mengenali Diri dan Perannya Sebagai Pendidik
Sebagai Pendidik tentu sudah seharusnya mampu mengenali karakteristik dan kebutuhan murid. Akan tetapi hal yang paling mendasar juga harus dimulai dari diri sendiri yaitu mengenali kekuatan dan kelemahan diri. Video ini mengajak Ibu dan Bapak Guru merefelksikan kekuatan dan kelemahan yang kita punyai, lalu bagaimana kita dapat mengelola apa yang kita miliki tersebut untuk berperan mendidik murid-murid kita.
Referensi:
Ki Hadjar Dewantara - Ki Hadjar Dewantara (Pemikiran, Konsepsi, Keteladanan, Sikap Merdeka). Cetakan ke 5: 2013.
Penerbit:
Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa bekerja sama dengan Majelis Luhur Persatuan Taman Siswa 2013
#Latihan Pemahaman
Sebelum memerdekakan murid dalam belajarnya, berikut yang dapat dilakukan guru?
a. Meminta murid belajar sendiri sesuai keinginannya
b. Tidak merasa perlu meningkatkan kompetensinya
c. Memaknai dan menghayati diri sebagai manusia yang merdeka untuk terus belajar
d. Mempercayakan kepada murid proses belajar tanpa bimbingan
B. Apa Peran Saya Sebagai Guru
Tidak dipungkiri bahwa peran guru amatlah penting bagi perkembangan murid. Video ini mengajak kita berefleksi bersama terkait peran sebagai guru selama ini.
Referensi:
Ki Hadjar Dewantara - Ki Hadjar Dewantara (Pemikiran, Konsepsi, Keteladanan, Sikap Merdeka). Cetakan ke 5: 2013.
Penerbit:
Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa bekerja sama dengan Majelis Luhur Persatuan Taman Siswa 2013
#Latihan Pemahaman
Sebagai guru, tindakan yang perlu dilakukan adalah
a. menyelaraskan peran guru yang relevan dengan konteks murid dan zaman
b. melanjutkan peran guru sebagai pusat sumber pengetahuan
c. menghukum murid jika melaakukan kesalahan
d. mengajari murid berdasarkan pengalaman mengajar guru
B. Ingin Menjadi Guru Seperti Apa Saya
Murid seringkali terinspirasi dari Ibu dan Bapak gurunya. Tentu sebagai guru, kita ingin memberikan pengaruh-pengaruh yang baik di masa depan murid. Video ini mengajak kita memproyeksikan menjadi guru seperti apa di masa depan?
Referensi:
Ki Hadjar Dewantara - Ki Hadjar Dewantara (Pemikiran, Konsepsi, Keteladanan, Sikap Merdeka). Cetakan ke 5: 2013.
Penerbit:
Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa bekerja sama dengan Majelis Luhur Persatuan Taman Siswa 2013
#Latihan Pemahaman
Berikut ini hal-hal yang dilakukan guru untuk menginspirasi muridnya, kecuali:
a. bertutur kata lembut kepada murid
b. mendengarkan pendapat murid
c. mempermalukan di depan murid lain
d. memotivasi untuk gemar dan senang belajar
Evaluasi Pemahaman Modul
Kunci Post Test Modul 1 Mengenali dan Memahami Diri Sebagai Pendidik
1. Berikut adalah salah satu contoh penerapan belajar merdeka yang diterapkan dalam pendidikan di sekolah:
a. Mengajari murid-murid materi tentang kebudayaan
b. Guru membuatkan peraturan yang harus dipatuhi di dalam kelas
c. Mempercayakan murid-murid untuk bekerja dengan mandiri dan membimbingnya jika membutuhkan bantuan
d. Murid-murid harus mengikuti seluruh rangkaian kegiatan belajar yang sudah dibuatkan oleh guru di sekolah
2. Apa definisi manusia merdeka menurut Ki Hajar Dewantara?
a. Manusia yang hidupnya bersandar pada kekuatan sendiri, namun perlu dibantu oleh orang-orang di sekitarnya untuk menentukan keputusan.
b. Manusia yang hidupnya bersandar pada kekuatan sendiri baik lahir maupun bantin, tidak tergantung dengan orang lain.
c. Manusia yang fokus dengan kekuatan yang dimiliki sehingga dapat menjalankan kehidupannya dengan merdeka.
d. Manusia yang berdiri sendiri tanpa memperdulikan orang lain sehingga dapat mengambil keputusan sesuai dengan hati dan pikirannya sendiri.
3. Pendidik sejatinya menuntun tumbuh kodrat pada anak agar dapat memperbaiki....
a. Perilakunya
b. Dasar hidupnya
c. Kekuatan kodratnya
d. Potensinya
4. Berikut ini langkah-langkah awal yang harus dilakukan oleh seorang pendidik untuk menuntun murid-murid menjadi manusia yang merdeka, kecuali ...
a. Memahami peran diri menjadi pendidik
b. Menambah kapasitas diri sebagai pendidik
c. Membuat perencanaan kegiatan belajar
d. Adaptif, relevan dengan tujuan belajar murid-murid
5. Sebagai guru, apa saja pengalaman belajar yang perlu dimaknai oleh murid?
a. Pengetahuan, keterampilan dan wawasan keilmuan, serta pendidikan karakter
b. Pengetahuan, pengalaman dan keterampilan dan sikap untuk terus belajar
c. Pengetahuan, keterampilan dan sikap untuk terus belajar, serta mendampingi murid untuk bisa memahami dan mencapai tujuan belajarnya
d. Keterampilan, wawasan pengetahuan, dan mengajarkan mereka bersosialisasi
6. Untuk memberikan ilustrasi tentang pentingnya mendidik anak, Ki Hajar Dewantara menyamakannya seperti...
a. Mendidik keluarga
b. Mendidik masyarakat
c. Mendidik teman belajar
d. Mendidik guru
7. Murid-murid kita saat ini adalah generasi digital native, fasih berselancar di internet, mendapatkan pengetahuan bahkan mempelajari keterampilan sesuai kebutuhan belajar mereka. Apa yang dimaksud generasi digital native?
a. Generasi yang tumbuh di era transisi digital
b. Generasi yang tumbuh sebelum perkembangan teknologi digital
c. Generasi yang lahir dan tumbuh di dalam era digital
d. Generasi yang menemukan teknologi digital
8. Dengan menjadi guru, apa yang kelak akan dibentuk dengan menjadikan murid-murid sebagai bagian atau bahkan pemimpin masyarakat di masa depan?
a. Kesenian
b. Kebudayaan
c. Adat istiadat
d. Keterampilan
9. Untuk menjadi guru yang dapat menghadapi perubahan zaman yang dinamis, keterampilan apa yang perlu dimiliki seorang guru?
a. Inovatif
b. Efektif
c. Adaptif
d. Reflektif
10. Jika seorang guru ingin muridnya menjadi manusia yang memiliki empati, maka ia perlu melakukan hal-hal berikut ini, kecuali....
a. Memastikan muridnya selalu sukses dalam proses belajarnya
b. Memahami keberagaman sifat dan karakter murid-muridnya
c. Membiasakan keberagaman sifat dan karakter murid-muridnya
d. Menempatkan dirinya sebagai rekan belajar setara sehingga timbul perasaan saling, memahami, menghargai, dan membutuhkan.