Tugas:
1. Membuat rancangan penyusunan program literasi dan numerasi.
2. Menggungah hasil rancangan penyusunan program literasi dan numerasi
3. Melakukan penilaian diri terhadap rancangan penyusunan program literasi dan
numerasi
Petunjuk kegiatan membuat rancangan penyusunan program literasi dan numerasi
Bagaimana Bapak/Ibu apakah anda sudah mulai mendapatkan pemahaman yang lebih utuh terkait Asesmen dan Evaluasi yang penerapannya pada program Literasi dan Numerasi? Setelah Bapak/Ibu memahami contoh-contoh evaluasi seperti prinsip asesmen berbasis kinerja dengan format TPAK, Bapak/Ibu diharapkan dapat menggunakan elemen-elemen pada kanvas secara mandiri untuk membuat rancangan penyusunan program literasi dan numerasi.
Sebagai uji pemahaman Bapak / Ibu dapat mengunduh format kanvas penyusunan program literasi dan numerasi sebagai berikut dengan merujuk pada hasil belajar anda di modul 1 pada tautan berikut:
Membuat rancangan penyusunan program literasi dan numerasi.
1. Proses Pemrofilan Perkembangan Literasi
a. Pemrofilan disesuaikan dengan usia anak (Kelas).
b. Cara pemrofilan dilakukan secara individual.
c. Hasil pemrofilan menjadi dasar penyusunan program literasi.
2. Perkembangan Literasi Pemrofilan Perkembangan Literasi Kelas 1- 3 SD
Dasar Pemrofilan:
1. Perkembangan keterampilan berbahasa:
2. Data wujud bahasa:
Data wujud bahasa yang digunakan adalah audio yaitu bahasa yang didengar.
Pemrofilan Perkembangan Literasi Kelas 1- 3
Cara Pemrofilan:
1. Sediakaan 3 topik yang dekat dengan anak; kegemaran, makanan kesukaan, tempat yang berkesan.
2. Minta anak untuk memilih salah satu topik.
3. Siapkan alat perekam dan pencatat waktu.
4. Ketika anak sudah memilih satu topik, berikan kesempatan anak bercerita selama satu menit.
Sasaran Observasi:
1. Unsur kebahasaan: pilihan kata, kalimat.
2. Unsur keterampilan berbicara: nada, tempo, dan jeda.
3. Pemrofilan Perkembangan Literasi Kelas 4 - 7
Dasar Pemrofilan:
1. Perkembangan keterampilan berbahasa:
2. Data wujud bahasa:
Data wujud bahasa yang digunakan adalah visual yaitu bahasa yang ditulis
Pemrofilan Perkembangan Literasi Kelas 4- 7
Cara Pemrofilan:
1. Sediakaan 3 topik yang dekat degan anak; kegemaran, makanan kesukaan, tempat yang berkesan.
2. Minta anak untuk memilih salah satu topik.
3. Siapkan alat pencatat waktu.
4. Ketika anak sudah memilih satu topik, berikan kesempatan anak menulis selama 5 menit.
Sasaran Observasi:
1. Unsur kebahasaan: pilihan kata, kalimat.
2. Unsur keterampilan menulis: penggunaan tanda baca, penggunaan huruf kapital.
4. Pemrofilan Perkembangan Literasi Kelas 8-12
Dasar Pemrofilan:
1. Perkembangan keterampilan berbahasa:
2. Data wujud bahasa:
Data wujud bahasa yang digunakan adalah visual yaitu bahasa yang ditulis.
Pemrofilan Perkembangan Literasi Kelas 8-12
Cara Pemrofilan:
1. Sediakaan 5 topik yang dekat degan anak; kegemaran, makanan kesukaan, tempat yang berkesan, peminatan, buku/film yang paling berkesan.
2. Minta anak untuk memilih salah satu topik.
3. Siapkan alat pencatat waktu.
4. Ketika anak sudah memilih satu topik, berikan kesempatan anak menulis selama 3 menit.
Sasaran Observasi:
1. Unsur kebahasaan: pilihan kata, kalimat, paragraf, tata bahasa.
2. Unsur keterampilan menulis: penggunaan tanda baca, penggunaan huruf kapital.
5. Membaca Hasil Pemrofilan
a. Profil kelas 1-3
Cara membaca data:
1. Dengarkan rekaman.
2. Siapkan insrumen observasi
3. Kata: pilihan kata sesuai topik; kalimat tampak pada jeda; nada menujukkan jenis kalimat dan tempo untuk kejeladan informasi.
4. Rentang nilai 1= kurang sesuai; 2=sesuai; 3=sangat sesuai
b. Profil kelas 4-7
Cara membaca data:
1. Bacalah hasil tulisan anak.
2. Siapkan insrumen observasi.
3. Kata: pilihan kata konsep-kata tugas; kalimat: diawali dengan huruf kapital dan diakhiri dengan titik; tanda baca lain sesuai kebutuhan (koma, tanda tanya)
4. Rentang nilai 1= kurang sesuai; 2=sesuai; 3=sangat sesuai
Contoh Hasil Pemrofilan Kelas 6
c. Profil kelas 8-12
Cara membaca data:
1. Bacalah hasil tulisan anak.
2. Siapkan insrumen observasi.
3. Kata: pilihan kata konsep-kata tugas; kalimat: terdapat unsur subyek dan predikat; tanda baca lain sesuai kebutuhan (koma, tanda tanya, tanda seru, tanda kutip)
4. Rentang nilai 1= kurang sesuai; 2=sesuai; 3=sangat sesuai
5. Pemanfaatan Hasil Pemrofilan
Dari hasil pemrofilan dari 10 anak yang diambil secara acak di kelas menujukkan skor rata-rata 6. Berdasarkan data tersebut maka:
1. Kegiatan literasi berfokus pada penguatan bahasa lisan.
2. Jenis buku bacaan berimbang antara buku informasi dan buku sastra.
3. Jenis kegiatan: membaca lantang, berpantun, visualisasi isi buku, brbagi pengalaman.
4. Durasi kegiatan 15-30 menit per pertemuan minimal 2 kali sepekan.
5. Pelaksanaan diintegrasikan dengan mata pelajaran lain.
6. Guru bahasa Indonesia bertindak sebaagai pengontrol program.
6. Praktik Pemrofilan
1. Pilihlah kelas yang hendak dilakukan pemrofilan.
2. Pilih 30-40 persen dari jumlah anak di kelas secara acak.
3. Lakukan pemrofilan.
4. Susun program sesuai profil.