Ketika kita ingin mengetahui ruang lingkup wirausaha yang ada disekitar kita, tentu kita juga akan melihat beberapa contoh usaha yang sering dikerjakan oleh para wirausahawan tersebut.
Ruang lingkup wirausaha ini merupakan sebuah ruang atau banyak ruang dimana di salah satu ruang tersebut Anda akan menemukan berbagai macam contoh usaha yang dikerjakan dimulai dari nol sampai menjadi sebuah usaha yang tentunya dapat memberikan penghasilan bagi para pekerja usaha tersebut.
Seorang wirausaha yang baik harus bisa menemukan jenis usaha yang dapat dijalankan sesuai dengan potensi pasar yang ada di sekitarnya. Selanjutnya dapat menjalankan usaha dengan benar supaya bisa mendapatkan penghasilan yang diinginkan.
Beberapa ruang lingkup wirausaha yang diuraikan mungkin bisa Anda lihat sendiri di daerah sekitar, dimana Anda bisa menemukan para wirausahawan yang sedang menjalankan usahanya sendiri untuk mendapatkan apa yang diinginkan dari sebuah usahanya.
Ruang Lingkup Wirausaha
1. Lapangan agraris
Ruang lingkup yang pertama ini mencakup berbagai kegiatan kewirausahaan yang ada pada sektor pertanian, perkebunan dan kehutanan. Misalnya yaitu para petani yang menanam padi sehingga padi tersebut dapat diperjualbelikan. Atau juga, para pengusaha perkebunan yang menanam berbagai tanaman yang dapat dipanen dan kemudian dapat diperjualbelikan seperti teh, salak pondoh, kopi dan kelapa sawit.
Semua itu wirausaha yang bersifat konvensional. Ada sebuah wilayah di daerah Banjarnegara Jawa Tengah sebelumnya bukan daerah perkebunan jambu kristal, karena melihat peluang pasar yang ada di kota besar maka kemudian muncul wirausaha perkebunan jambu kristal yang berorientasi dikirim ke Jakarta dan kota besar lainnya. Bukan untuk konsumsi masyarakat sekitar. Inilah yang disebut mampu membaca peluang pasar, tidak hanya sekedar peluang lokal tapi juga nasional, bahkan jika mungkin peluang pasar global.
2. Lapangan perikanan
Dalam ruang lingkup perikanan, semua kegiatan kewirausahaan tentu saja berhubungan dengan ikan. Ada usaha pemeliharaan ikan dan penetasan ikan, contohnya budidaya lele atau ikan hias. Ada pula usaha makanan ikan yaitu pembuatan pakan ikan seperti pelet. Kemudian, usaha pengangkutan ikan pun tercakup dalam ruang lingkup ini.
3. Lapangan peternakan
Seperti namanya, ruang lingkup kewirausahaan ini mencakup semua usaha dalam sektor peternakan. Misalnya saja usaha pengem-bangbiakkan burung atau unggas, dan ada juga usaha peternakan bangsa binatang menyusui seperti kambing dan sapi.
4. Lapangan perindustrian dan kerajinan
Dalam ruang lingkup yang satu ini, ada empat kategori berbeda yang bisa disebutkan. Pertama yaitu industri besar, dan kedua ada industri menengah yang diikuti oleh industri kecil. Kemudian, untuk kategori terakhir, pengrajin, dibagi menjadi beberapa usaha yaitu pengolahan hasil pertanian seperti beras, perkebunan seperti teh, perikanan seperti ikan, peternakan seperti ayam dan kehutanan seperti pembuatan mebel.
5. Lapangan pertambangan dan energi
Pada ruang lingkup ini, semua kegiatan kewirausahaan dilakukan dalam sektor pertambangan dan energi. Sebagai contohnya yaitu pengusaha yang beroperasi dalam tambang batu bara, minyak bumi, dan masih banyak contoh yang lainnya.
6. Lapangan perdagangan
Dalam kewirausahaan, lapangan perdagangan dibagi menjadi tiga kategori yaitu sebagai pedagang besar, sebagai pedagang menengah, dan sebagai pedagang kecil seperti pengusaha toko kelontong atau lainnya.
7. Lapangan pemberi jasa
Dalam ruang lingkup yang terakhir ini, ada beberapa kategori yang tercakup. Ada pedagang perantara, koperasi, pengusaha angkutan, pemberi kredit atau perbankan, pengusaha biro jasa travel pariwisata, pengusaha hotel dan restoran,pengusaha asuransi, perbengkelan, tata busana, pergudangan, dan lain sebagainya
Jadi ruang lingkup usaha itu luas sekali lapangan. Setiap hari, di lingkungan kita, pasti akan menemukan masyarakat berusaha atau berwirausaha karena pada hakekatnya manusia harus bertahan hidup. Untuk bertahan hidup ia harus memiliki pendapatan yang dipergunakan untuk memberi makan dan kebutuhan hidup sehari-hari bagi dirinya dan anggota keluarganya.
Sumber : Modul Tema 2 : Jeli Melihat Peluang (Fauzi Eko) Prakarya dan Kewirausahaan Paket C Tingkatan V Modul Tema 2 - 2018